Merkuri (Hg) / Air Raksa
Termasuk logam berat berbahaya, yang dalam konsentrasi kecilpun dapat bersifat racun. Pemakaian merkuri dalam krim pemutih dapat menimbulkan berbagai hal, mulai dari perubahan warna kulit yang pada akhirnya dapat menyebabkan bintik-bintik hitam pada kulit, alergi, iritasi kulit serta pemakaian dengan dosis tinggi dapat menyebabkan kerusakan permanen otak, ginjal dan gangguan perkembangan janin bahkan paparan jangka pendek dalam dosis tinggi juga dapat menyebabkan muntah-muntah, diare dan kerusakan paru-paru serta merupakan zat karsinogenik (penyebab kanker) pada manusia.
Hidroquinon
Termasuk golongan obat keras yang hanya dapat digunakan berdasarkan resep dokter. Bahaya pemakaian obat keras ini tanpa pengawasan dokter dapat menyebabkan iritasi kulit, kulit menjadi merah dan rasa terbakar juga dapat menyebabkan kelainan pada ginjal (nephropathy), kanker darah (leukimia) dan kanker sel hati (hepatocelluler adenoma).
Mineral Oil, Minyak Parafin, Vaseline (Petrolatum)
sering digunakan sebagai bahan dasar formulasi kosmestik. Karena ukuran molekulnya lebih besar dari ukuran pori kulit maka minyak mineral tidak dapat menyerap ke dalam kulit dan dapat menyumbat pori-pori kulit. Disamping itu minyak mineral juga bersifat komedogenik ( menimbulkan komedo ). Sebagai pengganti carilah kosmetik yang mengandung minyak nabati/minyak dari tumbuhan seperti olive oil, minyak kedelai yang daya serapnya bagus dan molekulnya kecil sehingga bisa menembus pori-pori kulit.
Lanolin
Merupakan pelumas yang berasal dari lemak pada kulit domba, sering digunakan sebagai bahan pelembut pada formulasi kosmetik. Bahan ini dapat menyebabkan reaksi alergi dan bersifat komedogenik bila pemakai dalam jumlah banyak. Carilah yang mengandung silk amino acid atau squalene yang berasal dari tumbuhan sebagai bahan pelembut.
Alkohol
Umumnya digunakan pada produk kosmetik untuk kulit berminyak dan berjerawat atau sebagai peralut. Bahan ini akan mengeringkan kulit bila pemakaian dalam jumlah banyak. Sebaiknya gunakan astringent alamiah dari extract tumbuhan dan mineral penyerap minyak untuk mengobati problem pada kulit berminyak.
Pewangi Buatan
Kandungan ini menyababkan reaksi iritasi dan alergi pada kulit kurang lebih 1% populasi umum dan paling sedikit 35% dari seluruh reaksi alergi karena kosmetik. Pewangi juga bersifat photo sensitive dan akan menyebabkan pigmentasi karena paparan sinar matahari, sebagai pengganti yang baik adalah wewangian alami yang berasal dari extract tumbuhan atau minyak essential.
Pewarna Buatan
Pewarna yang disebut coal tar derivative yang digunakan sebagai dasar pewarna pada kosmetik bersifat komedogenik dan akan menyebabkan kulit jenis tertentu menjadi sensitif dan berjerawat.
Bahan Komedogenik
Banyak bahan baku yang sering digunakan pada produk kosmetik bersifat komedogenik dan menyebabkan timbulnya kelainan kulit.
Formaldehid
Bahan ini sering digunakan sebagai pengawet, bersifat sangat mengeringkan dan mengiritasi kulit. Formaldehid berefek karsinogerik ( menyebabkan kanker ) dan paling sering menyebabkan reaksi iritasi kulit. Bahan pengawet yang terbaik adalah vitamin E alami yang berperan sebagai antioksidan.
Rabu, 19 Mei 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar